Headlines News :
Home » , » Bagaimana Sebuah Produk Baru Bisa Diterima Pasar?

Bagaimana Sebuah Produk Baru Bisa Diterima Pasar?

Maraknya wirausaha di Indonesia memacu para pebisnis untuk muncul dengan beragam produk terbaru dengan penuh inovasi yang unik dan menarik. Peluang pasar di Indonesia terbuka lebar asalkan produk yang ditawarkan orisinal dan belum ada sebelumnya. Tentu saja sejumlah faktor lain juga turut menentukan bagaimana produk lokal dengan brand baru bisa diterima pasar, seperti:

1. Berani Mengambil Risiko

Risiko menjadi faktor yang ditempatkan paling depan dalam memulai suatu bisnis, terutama kita muncul dengan produk terbaru yang tidak begitu familiar atau tidak terlalu dikenal oleh orang banyak. Banyak sekali tantangan yang harus dihadapi dalam mengenalkan produk terbaru milik kita.

2. Intensitas Waktu

Merintis bisnis dengan produk baru dikenal pasar butuh perhatian khusus. Perlu satu tahun bagi wirausaha untuk memperkenalkan produk. Orisinalitas dan kemampuan pebisnis menangkap kebutuhan dan peluang pasar memang memegang peranan. Konsisten pada bisnis dari segi waktu dan komitmen menentukan keberhasilan bisnis.

3. Fokus pada Bisnis yang Sedang Dibangun

Keterlibatan langsung pemilik dalam membangun bisnis menjadi kunci penting. Bermula dari pengenalan produk, menjual langsung di setiap pameran, hingga pada pengembangan produk kepada konsumen lebih besar, personal, maupun korporasi. Karyawan tetap dibutuhkan dalam kaitannya dengan produksi dan proses pengiriman barang. Namun terkait dengan manajemen bisnis, keuangan dan produk, pemilik perlu terjun langsung pada tahap pengembangan awal bisnis.

4. Aktif berpromosi

Mengikuti berbagai ajang promosi, seperti pameran atau bentuk kerjasama lainnya, sangat menunjang keberhasilan produk menjaring pasar. Pebisnis perlu mengambil risiko, meski dibutuhkan biaya tak sedikit untuk promosi. Nilai lebih dari produk orisinal adalah daya jual yang tinggi. Biaya tinggi yang dikeluarkan untuk promosi ke luar negeri, misalkan, adalah risiko yang harus ditempuh. Yakini bahwa produk dibutuhkan konsumen, dan mampu menarik minat pasar.

5. Membangun Kepercayaan dengan Pelanggan

Kepercayaan konsumen muncul dari bagaimana cara pebisnis membangun relasi. Hal utamanya terletak pada kepuasan atas produk tersebut, dan pelayanan dari pemilik usaha. Pengiriman tepat waktu, dan pemilik selalu siap merespons permintaan kapan pun, menjadi kunci penting membangun kepercayaan. Pebisnis juga perlu memahami apa yang diinginkan pelanggan. Komunikasi yang baik juga menentukan bagaimana kepercayaan terbangun dengan relasi bisnis.

Sumber artikel:
femalekompas.com
redaksi, jaringan pengusaha muslim indonesia
Share this article :

1 comment:

  1. Sip... tenan, kelihatanya perlu ditambah lagi, dalam menjalankan proses usaha harus sabar dan istiqomah... masalah hasil, 99 % milik Alloh, yang 1 % ikhtiar kita...abimilzam@gmail.com

    ReplyDelete

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Budidaya Jamur Tiram - All Rights Reserved
Template Modification by Kang Icong Published by Icong Online
Proudly powered by Blogger